Kata biometrik berasal kombinasi dari bahasa Yunani yaitu bios yang berarti hidup dan metron yang berarti mengukur. Kedua hal tersebut digabungkan dan bisa diartikan mengukur kehidupan, tapi dalam konteks ini, pengertian biometrik lebih berhubungan dengan identifikasi individu. Dalam pengertiannya secara sederhana, biometrik adalah alat identifikasi individu. Hal ini berhubungan dengan kode – kode fisik dan mental yang unik dalam mengidentifikasi seorang individu.

Tingkat akurasi biometrik biasanya berhubungan dengan tingkat teknologi yang digunakan sebagai alat analisa. Nah, untuk hal yang dijadikan sampel biometrik ada berbagai hal. Mulai dari autentifikasi fisik dengan menggunakan darah, sidik jari dan kontur muka atau dengan behavior seperti tanda tangan dan suara.

Penggunaan Biometrik

Alasan penggunaan biometrik ini digunakan adalah kelemahan alat autentifikasi yang ada sebelumnya. Proses verifikasi dan autentifikasi pada individu sebelumnya ada 2 yaitu berupa benda dan pengetahuan khusus. Kedua hal ini masih digunakan sampai sekarang walaupun hasilnya kurang akurat. Ketidak akuratan ini untungnya bisa diatasi dengan kombinasi teknik biometrik di dalamnya.

Proses verifikasi yang paling tua adalah menggunakan benda. Jika zaman dahulu benda ini bisa berupa benda sebagai tanda tertentu. Misalnya abdi dalam keraton Jawa dulu menggunakan keris sebagai alat identifikasi. Setiap orang memiliki keris tapi bentuknya biasanya berbeda. Nah, alat identifikasi benda yang umum sekarang berupa dokumen. Misalnya saja sebagai tanda bahwa Anda member perpustakaan, Anda memiliki kartu perpustakaan. Verifikasi dengan benda ini dirasa kurang akurat karena bisa dipalsukan. Misalnya saja paspor palsu yang digunakan para imigran illegal untuk masuk ke negara lain.

Proses verifikasi yang kurang efektif kedua adalah pengetahuan. Di zaman dulu orang menggunakan kode – kode tertentu sebagai indentifikasi. Sekarang hal ini lebih umum dengan bentuk password. Misalnya Anda ingin masuk ke akun sosial media Anda, tentu Anda harus memasukkan password. Pengetahuan tentang password ini hanya Anda yang tahu. Masalah verifikasi ini adalah kemampuan orang lain menjebol password Anda. Untuk contoh yang jelas, Anda bisa melihat masalah akun sosial media yang di hack. Jika menggunakan biometrik masalah verifikasi bisa lebih ketat. Maka dari itu terkadang untuk identifikasi, dokumen membutuhkan cap jari dan tanda tangan.

Keuntungan Menggunakan Biometrik

Dari pengertian biometrik, Anda bisa membayangkan mudahnya identifikasi menggunakan tubuh sendiri. Sidik jari dan kontur muka seseorang biasanya tidak akan mudah berubah kecuali karena kecelakaan yang mengubah hal tersebut. Karena berhubungan langsung dengan tubuh, Anda juga tidak mungkin lupa untuk membawa hal ini. Untuk keuntungan yang lain, berikut adalah list-nya

Berlaku Umum

Semua individu tentu memiliki biometrik. Hal seperti sidik jari dan muka tentu semua orang punya. Biometrik juga tidak dibatasi hanya itu, bagi yang cacat jari atau muka, pilihan menggunakan suara atau DNA juga bisa jadi pilihan walau membutuhkan alat khusus.

Memiliki Unsur Unik

Semua orang memilikinya tapi dalam bentuk berbeda. Sidik jari, kontur muka dan DNA semua orang memiliki unsur keunikan tersendiri yang bisa jadi bahan identifikasi.

Tahan Lama

Seperti pada pengertian biometrik, Anda tahu bahwa alat identifikasi ini terikat dengan tubuh. Jadi hal ini akan lebih awet dibandingkan KTP atau dokumen identitas lain yang bisa hilang atau rusak.

Tingkat Keamanan yang Tinggi

Berbeda dengan alat identifikasi lain seperti password dan dokumen, Anda tidak mudah menjebol identifikasi biometrik. Anda tentu tidak mungkin memalsukan sidik jari hanya untuk lolos identifikasi sebagai orang lain. Proses pemalsuan biometrik sangatlah sulit, jadi tingkat keamanannya lebih terjaga.

Sekian penjelasan tentang biometrik. Semoga informasi penjelasan dan pengertian biometrik di atas dapat membantu Anda. Terima kasih sudah membaca!